Uncategorized

SEORANG HAMBA TIDAK BISA SEGERA MELIHAT HASIL DAKWAHNYA

 

SEORANG HAMBA TIDAK BISA SEGERA MELIHAT HASIL DAKWAHNYA

Disusun oleh : Azwir B. Chaniago

Dakwah adalah ajakan beriman kepada Allah
dan kepada segala hal yang dibawa oleh para Rasul-Nya serta ajakan kepada
mentaatinya dengan sesuatu yang diperintahkan (Majmu’ Fatawa, Ibnu Taimiyah)

Berdakwah, memberi nasehat dan menyeru kepada
kebaikan adalah suatu perbuatan terpuji dalam syariat Islam. Allah Ta’ala
berfirman :

وَمَنْ أَحْسَنُ قَوْلًا مِمَّنْ دَعَا
إِلَى اللَّهِ وَعَمِلَ صَالِحًا وَقَالَ إِنَّنِي مِنَ الْمُسْلِمِينَ

Dan siapakah yang lebih baik perkataannya
daripada orang yang menyeru kepada Allah dan mengerjakan kebaikan dan berkata :
Sungguh aku termasuk orang muslim (yang berserah diri). Q.S Fushilat 33.  

Ketika berdakwah ada sebagian orang yang ingin
segera melihat hasil dari dakwah atau nasehat yang disampaikannya kepada
seseorang atau kepada orang banyak. Mungkin saja dia berkata : Sudah seringkali
diberi nasehat tapi tak ada perubahan kepada kebaikan.

Sungguh dakwah membutuhkan kesabaran. Tidak dapat
dilihat hasilnya dalam waktu dekat apalagi  sekejap. Seorang yang sering berdakwah atau
memberi nasehat janganlah bersedih apalagi berputus asa, jika
dakwahnya  terasa belum memberikan hasil. Kewajibannya adalah
menyampaikan kebaikan dan menyeru kepada kebaikan.

Sungguh sangatlah tidak mudah mengajak
seseorang yang terbiasa dan dalam waktu yang cukup lama  berada dalam
kubangan kemaksiatan untuk bisa segera berubah. Jangan lupa bahwa hidayah itu
adalah dari Allah dan para juru dakwah hanya sebagai penyeru. Allah Ta’ala
berfirman :

إِنَّكَ لَا تَهْدِي مَنْ أَحْبَبْتَ
وَلَٰكِنَّ اللَّهَ يَهْدِي مَنْ يَشَاءُ ۚ وَهُوَ أَعْلَمُ بِالْمُهْتَدِينَ

Sungguh engkau (Muhammad) tidak dapat memberi
petunjuk kepada orang yang engkau kasihi. Tetapi Allah memberi petunjuk kepada
orang yang Dia kehendaki dan Dia lebih mengetahui orang orang yang mau menerima
petunjuk.  (Q.S al Qashash 56)

Ketahuilah bahwa ketika mengajak kepada
kebaikan maka hasilnya bisa jadi datang  bertahap , berangsur
angsur.  Tidaklah mungkin melihat hasil dakwah  dengan
segera. Janganlah tergesa gesa untuk bisa melihat hasil dakwahya. Tapi teruslah
berdakwah dengan ikhlas mencari ridha Allah semata.

Ketahuilah bahwa Rasulullah
Salallahu’alaihiWasallam, semenjak beliau diangkat sebagai Rasul, berdakwah di
Makkah, dikampung halaman beliau sendiri,  selama 10 tahun, belum memperlihatkan hasil
yang banyak dan melaui berbagai rintangan dari kaum beliau sendiri. Hasil
dakwah beliau barulah  berhasil melalui
perjuangan yang sangat berat yaitu  saat
beliau telah  berada di Madinah selama 13
tahun.

Selain itu, perhatikanlah
dan ambillah pelajaran apa yang dikabarkan Allah Ta’ala dalam al Qur an tentang
Nabi Nuh yang berdakwah siang dan malam kepada kaumnya. Allah Ta’ala berfirman : 

قَالَ رَبِّ إِنِّي دَعَوْتُ قَوْمِي لَيْلًا وَنَهَارًا

Dan (Nuh) berkata : Ya Rabb-ku, sesungguhnya
aku telah menyeru kaumku siang dan malam. (Q.S Nuh 5).

Bahkan Nabi Nuh tinggal bersama kaumnya dalam
waktu yang cukup lama yaitu  selama 950
tahun yaitu sebagaimana firman Allah Ta’ala :

وَلَقَدْ أَرْسَلْنَا نُوحًا إِلَىٰ
قَوْمِهِ فَلَبِثَ فِيهِمْ أَلْفَ سَنَةٍ إِلَّا خَمْسِينَ

Dan sungguh, Kami telah mengutus Nuh kepada
kaumnya, maka dia tinggal bersama mereka selama seribu tahun kurang lima puluh
tahun. (Q.S al Ankabut 14).

Syaikh as Sa’di berkata : Dia (Nuh) sama
sekali tidak pernah berhenti mengajak mereka dan tidak pernah bosan memberi
nasehat. Nuh menyeru kaumnya siang dan malam dengan cara sembunyi sembunyi dan
terang terangan. Namun mereka tidak mendapat petunjuk dan tidak mengikuti
petunjuk Nuh malah mereka terus berada dalam kekafiran dan kesesatan. (Tafsir
Taisir Karimir Rahman).

Namun demikian pemberi dakwah, pemberi nasehat
dan para penyeru  kepada kebaikan tidak
boleh bosan meskipun belum kelihatan hasilnya. Allah Ta’ala berfirman :

وَذَكِّرْ فَإِنَّ الذِّكْرَىٰ تَنْفَعُ
الْمُؤْمِنِينَ

Dan tetaplah memberi peringatan karena
sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang orang yang beriman. (Q.S adz
Dzariyat 55).

Allah Ta’ala berfirman :

 وَيَتَجَنَّبُهَا الْأَشْقَى   سَيَذَّكَّرُ مَنْ يَخْشَىٰ   فَذَكِّرْ إِنْ
نَفَعَتِ الذِّكْرَىٰ

Oleh sebab itu berilah peringatan karena
peringatan itu bermanfaat. Orang yang takut (kepada Allah) akan mendapat
pelajaran. Dan orang yang celaka (kafir) akan menjauh. (Q.S al A’la 9-11).

Insya Allah ada manfaatnya bagi kita semua.
Wallahu A’lam. (2.398)

 

 


, Terimakasih telah mengunjungi Keimanan.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.

Most Popular

To Top