bersamaislam.com Manggarai – Pengurus partai Nasdem menyatakan akan tetap pasang badan dan tidak akan meminta maaf atas perilaku Victor Bungtilu Laiskodat yang dikecam karena pidato kontroversialnya yang dianggap menyudutkan Islam dan sejumlah partai oposisi di Kupang, Nusa Tenggara Timur beberapa waktu yang lalu.
“Ini dalam konteks untuk membela Pancasila, melindungi Pancasila, menjaga konstitusi serta Pancasilais sejati. Terhadap pernyataan yang ditujukan untuk menjaga Pancasila dan disuruh untuk meminta maaf, konteksnya ini benar apa tidak,” ujar Ketua DPP Nasdem Johnny G. Plate di Manggarai, NTT, pada Sabtu (5/8).
Bagi partainya, pernyataan Victor tersebut tidak ada yang salah. Bagi Johnny sendiri, pidato rekannya tersebut masih wajar dan dianggap tidak adanya unsur untuk memecah belah. Menurutnya pidato Victor adalah realita yang mudah dipahami oleh masyarakat di Kupang.
“Pak Victor terus terang menggunakan bahasa yang gampang dipahami oleh masyarakat di Kupang dengan maksud untuk memperkuat Pancasila. Kalo dilihat dari sisi politik sih hal tersebut mengganggu. Tapi bila melihat suasana yang berkembang, respons rakyat bagus dengan adanya tepuk tangan,” ujarnya.
Seperti diketahui, ketua Fraksi Nasdem DPR RI Victor Laiskodat telah dilaporkan ke Bareskrim Polri. Ia didesak untuk meminta maaf atas pernyataannya di depan warga Kupang yang dianggap menyudutkan Islam dan sejumlah partai oposisi.
, Terimakasih telah mengunjungi Keimanan.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.
