SHUHAIB MENGORBANKAN BANYAK HARTA
AGAR BISA HIJRAH
Disusun oleh : Azwir B. Chaniago
Shuhaib ar Rumi termasuk dalam kelompok
sahabat yang pertama tama masuk Islam. Ketika mendapat kabar bahwa Rasulullah
Salallahu ‘alaihi Wasallam telah hijrah ke Madinah bersama Abu Bakar ash
Shiddiq maka bergejolak hatinya untuk
segera hijrah mengikuti Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam sebagaimana
sahabat sahabat yang lain.
Cuma saja pemuda pemuda Quraisy
selalu menghambat dan menghalang halangi para sahabat yang mau hijrah dari
Makkah ke Madinah termasuk dirinya. Akhirnya dia bisa lolos dengan mengorbankan
hartanya yang sangat banyak berupa uang emas dan perhiasan yang terpaksa diberikan kepada orang orang
kafir Quraisy yang menghalanginya.
Kisahnya disebutkan dalam hadits
berikut ini : Dari Shuhaib, bahwa Rasulullah Salallahu bersabda : “Telah
diperlihatkan kepadaku daerah hijrah kalian kelak. Wilayah itu merupakan
dataran tidak subur yang berada diantara dua bukit yang berbatu hitam. Apakah
di daerah Hajar atau Yatsrib”.
Kemudian Rasulullah Salallahu ‘alaihi
Wasallam berhijrah ke Madinah ditemani Abu Bakar ash Shiddiq. Pada dasarnya aku
sangat menghendaki dapat ikut serta berhijrah bersama beliau. Akan tetapi
pemuda pemuda Quraisy menghalangiku. Malam itu benar
benar membuat diriku berdiri terpaku, tidak duduk sama sekali.
Pemuda pemuda Quraisy berkata : Allah
telah membuatnya lupa pada kalian demi perutnya. Namun aku sama sekali tidak
mengeluh. Dan tiba tiba saja mereka
terserang kantuk. Lalu akupun pergi. Lantas ada beberapa orang yang berhasil
mengejar kepergianku. Mereka menemuiku dengan maksud membawa aku kembali ke
Makkah lagi.
Aku katakan kepada mereka : Bagaimana
jika aku harap kalian tetap membiarkan aku pergi dan sebagai imbalan akan aku
berikan kepadamu mata uang emasku dan beberapa perhiasan. Mereka menyetujui
usulku dan mereka pulang ke Makkah.
Aku katakan lagi : Cobalah kalian
gali tanah yang berada di dekat pintu masuk, disitulah aku pendam mata uang
emasku. Setelah itu silahkan pergi menemui Fulanah, ambillah dua perhiasan
milik darinya.
Aku pun melanjutkan perjalanan untuk
berhijrah hingga aku dapat menyusul Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam di
Quba sebelum beliau meneruskan perjalanan hijrah ke Madinah. Begitu beliau
melihat diriku beliau bersabda : WAHAI ABU YAHYA, SEMOGA ALLAH MEMBERKAHI JUAL
BELIMU.
Aku menjawab : Wahai Rasulullah,
bukankah tidak ada seorang pun yang mendahuluiku menyampaikan kejadian ini
kepada engkau ?. Sungguh tidak ada yang memberi kabar kepadamu selain Jibril.
(H.R al Baihaqi, ath Thabrani dan al Hakim).
Sungguh Shuhaib tak ragu mengorbankan
hartanya berupa uang emas dan perhiasan emas agar bisa menyelamatkan agamanya
dan bisa menyusul Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam hijrah ke Madinah.
Insya Allah ada manfaatnya bagi kita
semua. Wallahu A’lam. (2.377).

, Terimakasih telah mengunjungi Keimanan.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.








