Sholat Hajat dan Tata Cara Pelaksanaannya

sholat hajat

bersamaislam.com – Sholat hajat adalah shalat sunnah yang dikerjakan karena ada sesuatu keperluan, baik keperluan menyangkut perihal duniawi ataupun keperluan ukhrawi. Supaya keperluan manusia dikabulkan oleh Allah SWT, salah satu cara yang dilakukan oleh seorang muslim adalah dengan sholat hajat. Sholat Hajat adalah cara yang lebih khusus untuk meminta pertolongan kepada Allah SWT supaya dikabulkan segala keperluan (hajat), karena arti dari sholat secara bahasa adalah doa.

Firman Allah dalam Al-Quran:

“Dan mintalah pertolongan (kepada Allah SWT) dengan sabar dan sholat.” (QS Al-Baqarah ayat 45).

Cara melaksakan sholat hajat sangatlah mudah. Sholat hajat tak punya waktu tertentu, asalkan bukan waktu yang dilarang oleh Allah SWT untuk sholat, misalnya ba’da Ashar atau ba’da Shubuh.

Sholat hajat dikerjakan dengan cara Munfarid (dengan tidak berjamaah, atau sendiri). Dan dikerjakan minimal dua rakaat dan maksimalnya dua belas rakaat.

Jika sholat hajat dikerjakan pada malam hari, maka setiap dua rakaat sekali harus ditutup dengan salam. Dan bila dikerjakan pada siang hari maka boleh dikerjakan dalam empat rakaat dan ditutup dengan sekali salam.

Rasulullah SAW bersabda:

“Siapa yang berwudhu’ dan sempurna wudhu’nya, kemudian sholat dua rakaat (sholat hajat) dan sempurna rakaatnya maka Allah berikan apa yang ia minta cepat atau lambat,” (HR. Ahmad).

sholat hajat

Berikut tata cara pengerjaan sholat hajat sesuai sunnah Rasulullah SAW:

– Mulakan dengan niat shalat Hajat yang diucapkan di dalam hati dan disertai dengan Takbiratul Ihram. Niat sholat hajat ialah “Aku niat shalat sunnah hajat karena Allah ta’ala.”

– Setelah itu membaca doa Iftitah.

– Kemudian ikuti dengan membaca surat al-Fatihah.

– Dilanjutkan dengan membaca salah satu surah dalam Al-Quran. Lebih afdhal bila raka’at pertama dibaca surah Al-Ikhlas dan raka’at kedua dibaca ayat kursi (Surah al-Baqarah ayat 255).

– Lakukan gerakan Ruku’ sambil membaca Tasbih sebanyak tiga kali.

– Kemudian gerakan ‘Itidal sambil membaca bacaan seperti biasanya.

– Setelah itu lakukan gerakan Sujud pertama sambil membaca Tasbih sebanyak tiga kali

– Kemudian duduk diantara dua sujud sambil membaca bacaan seperti biasanya.

– Setelah itu sujud yang kedua sambil membaca Tasbih sebanyak tiga kali.

– Saat raka’at pertama sudah selesai, lanjutkan dengan raka’at kedua seperti cara diatas, kemudian lakukan Tasyahud akhir saat selesai dan bacalah salam dua kali. Bila dilakukan sebanyak empat raka’at dengan satu salam, maka sesudah dua raka’at langsung saja berdiri tanpa Tasyahhud awal. Kemudian dilanjutkan dengan raka’at ketiga dan keempat. Sesudah itu langsung Tasyahud akhir, dan sesudah selesai membaca salam sebanyak dua kali.

– Sesudah selesai mengerjakan shalat Hajat, bacalah zikir dan berdoalah. Sampaikan hajat yang kita inginkan sesudah itu mohonlah petunjuk kepada Allah SWT agar dimudahkan segala keinginan atau hajatnya.