Palestina

Menyamar Perempuan, Agen Israel Tembak Warga Palestina di Rumah Sakit

Seorang petugas medis menunjukkan bercak darah setelah agen Israel menembak seorang pasien Abdallah al-Shalalda di rumah sakit al-Ahli, Hebron, Tepi Barat, Kamis pagi, 12 November 2015. (Foto: APA images)

bersamaislam.com – Penembakan seorang warga Palestina di sebuah rumah sakit Tepi Barat, Hebron pada Kamis pagi (12/11/2015) telah membuka kedok kebrutalan Israel.

Pukul 02:43 dini hari, sekitar dua puluh orang agen Israel yang menyamar sebagai warga Palestina memasuki rumah sakit al Ahli. Dua orang di antara mereka berpakaian seperti perempuan, dengan salah satunya duduk di kursi roda sebagai ibu hamil. Ada juga yang memakai jenggot palsu, seperti dirilis Palestinian Centre for Human Rights.

Tiga orang di antara mereka menjaga pintu masuk rumah sakit dan memerintahkan staf medis untuk tidak bergerak.

Sementara yang lain naik ke bagian operasi di lantai tiga dan menahan staf medis yang sedang berjaga.

Sekitar pukul 2:45, lima orang agen termasuk yang menyamar sebagai perempuan menyerang ruang pasien.

Terdengar empat kali tembakan dan agen-agen Israel tersebut kemudian menghilang, seorang pasien berusia 20 tahun Azzam Izzat Shaban al-Shalalda dan sepupunya Abdallah Azzam Shaban al-Shalalda, 28, tewas bersimbah darah.

Rekaman kamera keamanan menunjukkan agen bersenjata Israel menyamar sebagai warga Palestina, sebagian sebagai perempuan, memasuki rumah sakit al-Ahli dan mengeksekusi Abdallah al-Shalalda.

Sebuah kamera pengamanan berhasil merekam aksi agen Israel tersebut saat menyerang rumah sakit al Ahli di Hebron.

Kekezaman zionis terus berlangsung, pihak rumah sakit mengatakan sedikitnya 75 orang warga Palestina di bunuh oleh Israel sejak Oktober kemarin yang dipicu dari pernyataan pemimpin mereka yang mendorong aksi penyerangan.

Sejak tanggal 5 hingga 11 nopember, Israel telah membunuh tujuh orang warga Palestina, termasuk seorang anak dan dua perempuan di Tepi Barat dan Jalur Gaza. Lebih dari 100 warga termasuk 49 anak-anak terluka. Penyerangan terjadi hingga 60 kali terhadap dan Israel menahan 118 orang warga termasuk puluhan anak-anak.

Pembunuhan Abdallah al-Shalalda di rumah sakit memicu aksi protes ketika ribuan warga menghadiri pemakamannya di hari yang sama.

Ditembak saat keluar dari kamar mandi

Abdallah menerima tiga kali tembakan di bagian kepala, dada dan tangan saat dia baru keluar dari kamar mandi.

Staf rumah sakit dan saksi mata termasuk saudaral-Shalalda mengatakan kepada The Guardian bahwa agen Israel yang menyamar sebagai perempuan hamil menyimpan senjata di balik pakaiannya.

Bilal al-Shalalda, memberi gambaran penembakan tersebut: “Kejadian itu sekitar jam tiga pagi, aku sedang tidur saat sekumpulan tentara menyamar datang menyerang. Mereka mengumpulkan pasien-pasien lain di sudut ruangan dan mengikat tanganku dengan tali. Ketika Abdallah keluar dari kamar mandi usai mengambil wudhu mereka menembaknya dan meninggalkannya dalam keadaan bersimbah darah di lantai”.

Rekaman keamanan menunjukkan sekelompok orang bersejnata memasuki rumah sakit. Mereka terlihat mendorong kursi roda di lorong rumah sakit dan tiba-tiba menurunkan senjata dan mulai berlari.

Pihak Israel sendiri mengklaim Azzam al-Shalalda berada di rumah sakit setelah terluka saat mencoba menusuk warga Israel dua minggu yang lalu. Namun ini dibantah oleh pihak rumah sakit, yang mengatakan kepada Ma’an News Agency bahwa Azzam sedang mengikuti program kesehatan mental bagi korban kekejaman politik.

Ribuan massa mengiringi jenazah Abdullah al-Shalalda, sebagai aksi protes atas peristiwa penembakan yang dilakukan oleh agen Israel tersebut.

“Tentara Israel punya sejarah panjang dalam melakukan pembunuhan yang tidak sesuai hukum terhadap warga di teritori Palestina,” Philip Luther, Direktur Amnesti Internasional untuk Timur Tengah mengatakan. (ay/electronicintifada)


, Terimakasih telah mengunjungi Keimanan.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.

Most Popular

To Top