Uncategorized

ORANG BERIMAN JIKA JATUH KEPADA DOSA SEGERA BERTAUBAT

 

ORANG BERIMAN JIKA JATUH KEPADA DOSA SEGERA
BERTAUBAT

Disusun oleh : Azwir B. Chaniago

Hakikatnya orang orang beriman adalah orang
orang yang sangat takut melakukan perbuatan buruk yang mendatangkan dosa
apalagi terhadap dosa dosa besar. Tetapi terkadang bisa jadi jatuh kepada
perbuatan dosa. Diantara penyebabnya  adalah :

(1) Hawa nafsu yang mendorong kepada
keburukan.
Allah Ta’ala berfirman :  

وَمَآ أُبَرِّئُ نَفْسِىٓ ۚ إِنَّ
النَّفْسَ لَأَمَّارَةٌۢ بِالسُّوٓءِ إِلَّا مَا رَحِمَ رَبِّىٓ ۚ إِنَّ رَبِّى
غَفُورٌ رَّحِيمٌ

(Yusuf berkata) Dan aku tidak (menyatakan)
diriku bebas (dari kesalahan) karena sesungguhnya nafsu itu selalu mendorong
kepada kejahatan kecuali (nafsu) yang diberi rahmat oleh Rabb-ku. Sesungguhnya
Rabb-ku Maha Pengampun, Maha Penyayang. (Q.S Yusuf 53).

(2) Syaithan
yang selalu berusaha menyesatkan

manusia dari jalan yang lurus bahkan banyak manusia telah disesatkannya. Allah
Ta’ala berfirman  :
 

وَلَقَدْ أَضَلَّ مِنكُمْ جِبِلًّا كَثِيرًا ۖ
أَفَلَمْ تَكُونُوا۟ تَعْقِلُونَ




Dan sungguh, ia
(syaithan itu) telah menyesatkan sebagian besar diantara kamu. Maka apakah kamu
tidak mengerti ?. (Q.S Yaasin 62).
 

Nah, ketika
terjadi keadaan yang demikian yaitu jatuh kepada kemaksiatan dan dosa maka
PILIHAN PALING UTAMA adalah bersegera bertaubat dan memohon ampun. Sungguh
Allah Ta’ala Maha Pengampun sebagaimana dijelaskan dalam banyak firman-Nya
antara lain :

وَإِنِّي
لَغَفَّارٌ لِمَنْ تَابَ وَآمَنَ وَعَمِلَ صَالِحًا ثُمَّ اهْتَدَىٰ
  

Dan sungguh, Aku
Maha Pengampun bagi yang bertaubat, beriman dan berbuat kebajikan, kemudian
tetap dalam petunjuk. (Q.S Thaha 82)

يَا
أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا تُوبُوا إِلَى اللَّهِ تَوْبَةً نَصُوحًا عَسَىٰ
رَبُّكُمْ أَنْ يُكَفِّرَ عَنْكُمْ سَيِّئَاتِكُمْ وَيُدْخِلَكُمْ جَنَّاتٍ
تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ
 

Wahai orang orang yang beriman !. Bertaubatlah
kepada Allah dengan taubat yang semurni murninya, mudah mudahan Rabb-mu akan
menghapus kesalahan kesalahanmu dan memasukkan kamu kedalam surga surga yang
mengalir di bawahnya sungai sungai. (Q.S at Tahrim 8).

وَتُوبُوا إِلَى اللهِ جَمِيعًا أَيُّهَ
الْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ

Dan bertaubatlah
kamu sekalian kepada Allah, wahai orang-orang yang beriman, supaya kamu
beruntung. (Q.S an Nur 31).

Nah, ketika
seseorang masih melakukan dosa maka bersegeralah bertaubat  dan memohon ampun kepada Allah Ta’ala. Jangan
ditunda tunda.  Sungguh Rasulullah
Salallahu ‘alaihi Wasallam memberi kabar gembira kepada orang yang bertaubat
dari perbuatan dosa sebagaimana  sabda beliau :

التائب من الذنب كمن لا ذنب
له

Orang yang bertaubat dari
perbuatan dosa, seperti orang yang tidak melakukan dosa. (H.R Ibnu Majah,
Baihaqi dan dishahihkan oleh Syaikh al Albani).

Namun demikian ketahuilah wahai
saudaraku, JIKA MAKSIAT DILAKUKAN BERKAITAN DENGAN HAK HAK MANUSIA, seperti
mengambil hartanya harus dikembalikan kepada yang berhak atau meminta
dihalalkan. Jika maksiat atau perbuatan buruk berkaitan dengan menghina,
mencela, menghibah dan yang lainnya maka segera meminta maaf. SUNGGUH INI TIDAK
MUDAH. 
Wallahu A’lam. (2.602)

 

 

 

 


, Terimakasih telah mengunjungi Keimanan.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.

Most Popular

To Top