MENGEPAL KETIKA BERTUMPU SAAT BANGKIT DARI SUJUD
Pertanyaan:
Mengapa sebagian orang ada yang mengepalkan tangan ketika bertumpu pada saat bangkit dari sujud?
Jawaban:
Demikianlah yang dicontohkan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam sebagaimana di sebutkan dalam sebuah hadits dari Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhu:
“Saya melihat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam melakukan ‘ajn (bertumpu) dengan tangan ketika salat.” (HR. Ad Daruquthni dan dishahihkan Al Albani)
Juga hadits dari Al Azraq bin Qais:
“Saya melihat Abdullah bin Umar radhiyallahu ‘anhu melakukan ‘ajn ketika salat, bertumpu bertumpu dengan kedua tangannya ketika hendak berdiri.” (HR Thabrani dalam Mu’jam Al Ausath)
Ya’jinu adalah menggenggamkan kedua tangan seperti orang yang mengepalkan tangan ketika membuat adonan kue. Namun demikian, sebagian ulama juga membolehkan meskipun tanpa mengepalkan tangan.
Majalah Qudwah Edisi 69 1440H/2019M
WhatsApp Salafy Indonesia
Channel Telegram || http://telegram.me/forumsalafy
POSISI TANGAN SAAT BERTUMPU KETIKA BANGKIT KE RAKA’AT BERIKUTNYA DI DALAM SHALAT
Al-‘Allamah Al-Muhaddits Asy-Syaikh Abu ‘Abdirrahman Muqbil bin Hadi Al-Wadi’i رحمه الله berkata :
“Al-‘ajn (mengepalkan tangan) ini haditsnya diriwayatkan dari jalur Al-Haitsam bin ‘Imran [1] yang tidak mentsiqahkan dia kecuali hanya Imam Ibnu Hibban, dalam keadaan dia (Imam Ibnu Hibban) sering mentsiqahkan (tautsiq) perawi-perawi hadits yang majhul.
Maka, Al-‘ajn (mengepalkan tangan) ketika hendak bangkit dari sujud adalah hadits dha’if (lemah).
Tidaklah tsabit dari Nabi صلى الله عليه وسلم.
Dan yang tsabit adalah hadits yang diriwayatkan dalam Shahih Al-Bukhari bahwasanya beliau صلى الله عليه وسلم bertumpu dengan kedua tangannya (telapak tangannya) di atas bumi.
Maka inilah yang tsabit, tidak ada padanya sifat al-‘ajn.”
Catatan kaki :
[1] Hadits tentang al-‘ajn ini diriwayatkan oleh Imam Abu Ishaq Al-Harby رحمه الله di dalam Gharibul Hadits dengan sanadnya :
رقم الحديث: 995
(حديث مرفوع) حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عُمَرَ , حَدَّثَنَا يُونُسُ بْنُ بُكَيْرٍ , عَنِ الْهَيْثَمِ , عَنْ عَطِيَّةَ بْنِ قَيْسٍ , عَنِ الأَزْرَقِ بْنِ قَيْسٍ ” رَأَيْتُ ابْنَ عُمَرَ ” يَعْجِنُ فِي الصَّلاةِ ؛ يَعْتَمِدُ عَلَى يَدَيْهِ إِذَا قَامَ ” , فَقُلْتُ لَهُ , فَقَالَ : رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَفْعَلُهُ ” .
Hadits diriwayatkan dari jalur Yunus bin Bukair, dari Al-Haitsam (bin ‘Imran), dari ‘Athiyyah bin Qais dari Al-Azraq bin Qais, dari shahabat ‘Ibnu ‘Umar رضي الله عنهما.
Wallahu a’lam.
http://telegram.me/KajianIslamLhokseumawe
![]() |
| Hukum ‘Ajn Mengepal Tangan Saat Bangkit Ke Rakaat Selanjutnya |
AJN: POSISI TANGAN KETIKA BANGKIT DARI SUJUD APAKAH MENGEPAL ATAU BERSANDAR/BERTUMPU DENGAN TELAPAK TANGAN?
Disampaikan Oleh : Al-Ustadz Muhammad As-Sarbini -hafizhahullah-
Sesi TJ Kajian “BEKAL DI BULAN RAMADHAN” | Jumat-Ahad, 21-22 Sya’ban 1440 H / 26-27 April 2019 di Masjid Kholid bin Walid – Ponpes Minhajus Sunnah Magelang
(1,3 MB) – Durasi [00:03:46]
Dengrkan audionya via Telegram :
– https://t.me/ForumBerbagiFaidah/7107
t.me/ForumBerbagiFaidah [FBF]
www.alfawaaid.net | www.ilmusyari.com
————–
Ustadz Muhammad Afifuddin juga pernah ditanya dan beliau menjawab : https://t.me/SoalwaJawab/355 (Dengarkan audionya)

, Terimakasih telah mengunjungi Keimanan.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.









