Headline

Rusia Berencana Bangun Masjid-masjid Baru di Moskow

Islamedia – Pemerintah Kota Moskow siap menyediakan enam lokasi untuk pembangunan
masjid saat jumlah umat Muslim di Rusia kian bertambah. Namun, sejumlah
kalangan meminta pembangunan masjid itu juga harus mendapat restu dari
para warga setempat.

“Direktorat Spiritual Umat Muslim di Rusia
bagian Eropa sudah merencanakan tiga lokasi, yang akan disetujui setelah
bermusyawarah selama bertahun-tahun,” demikian surat kabar Izvestiya, seperti yang dikutip kantor berita Interfax. “Mereka berlokasi di Butovo Selatan, Lyublino, dan di dekat stasiun metro Shosse Entuziastov,” lanjut surat kabar itu.

Ketua
Dewan Mufti Rusia, Ravil Gainutdin, mengungkapkan bahwa pembangunan
masjid juga akan berlangsung di sejumlah lokasi lain yang telah
disetujui pemerintah di Moskow.

“Akan ada masjid di Butovo,
Lyublino, di mana berlokasi Universitas Islam Moskow, dan di Shoose
Entuziastov, dimana kami juga berencana membangun sebuah pusat
kebudayaan Islam,” kata Gainutdin.

Sumber di pemerintah Kota Moskow kepada Interfax
juga mengkonfirmasi bahwa pembangunan masjid di tiga lokasi tersebut
pada dasarnya sudah disetujui, walau masih belum ada keputusan akhir.
“Kini tinggal dibicarakan dengan para warga dan pemerintah setempat,”
ungkap sumber anonim itu.

Sumber lain di kantor walikota Moskow
juga mengungkapkan bahwa permintaan lain dari sejumlah organisasi Islam
terkait pembangunan masjid baru juga tengah dipertimbangkan.

“Ada
sedikitnya 1,5 juta umat Muslim di Moskow. Bila dibagi ke sepuluh
distrik, kami akan lihat apakah perlu untuk membangun sedikitnya sebuah
masjid yang menampung hingga 1.500 orang per 150.000 umat Muslim,”
lanjut Gainutdin.  

Di Moskow saat ini ada enam masjid.
Lokasinya berada di Prospekt Mira, Zamoskvorechye, Park Pobedy. Ada pula
masjid Sunni “Yardyam” dan Masjid Syiah “Inam,” yang berlokasi di
Otradnoye. Selain itu terdapat sebuah masjid Syiah di dalam Kedutaan
Besar Iran.

Izin Lokal
Pembangunan
masjid-masjid baru di Moskow itu mengundang tanggapan berbeda. Kalangan
aktivis HAM di Rusia mendukung penambahan tempat ibadah bagi umat Muslim
itu.

“Ada banyak umat Muslim, namun sedikit masjid di Moskow,”
kata aktivis HAM yang juga Ketua Grup Moskow Helsinki, Lyudmila
Alekseyeva. “Tempatnya sangat terbatas, apalagi pada hari-hari libur
besar. Maka masih butuh masjid-masjid baru,” lanjut dia.

Namun,
kalangan nasionalis memperingatkan bahwa proyek masjid baru itu harus
dibicarakan dengan para warga sekitar. “Kita perlu bertanya kepada para
warga sekitar. Kita harus mengikuti kebiasaan Eropa dalam meminta
pendapat lokal untuk menjadi bahan pertimbangan apapun,” kata Alexander
Belov, pemimpin gerakan nasionalis Russkiye.

“Dengan cara itu, segalanya akan berlangsung damai dan tenang,” lanjut Belov. (eh) [vivanews]


, Terimakasih telah mengunjungi Keimanan.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.

Most Popular

To Top