
Alhamdulillah, bulan haji telah hampir menutup tirainya. Para jemaah kita yang menjadi tetamu ar-Rahman telah mula pulang ke tanahair membawa lembaran baru dalam kehidupan mereka. Moga segala amal ibadah mereka diterima dan dianugerahkan dengan haji mabrur, umrah mabrurah dan ziarah maqbulah. Namun di samping menunaikan haji, jangan pula lupa kepada rukun-rukun Islam yang lain, terutama sekali sholat 5 waktu. Amatlah malang jika seseorang yang dalam perjalanan menunaikan ibadah yang menjadi rukun Islam ke-5 untuk meninggalkan dengan sengaja akan rukun Islam lain yang lebih utama. Begitu juga dalam perjalanan kembalinya setelah menunaikan haji, bisakah mabrurnya haji seseorang yang meninggalkan sholat yang difardhukan dengan sengaja?

Maka al-‘Alim al-‘Allaamah al-Mufti al-Habib Utsman bin ‘Abdullah bin ‘Aqil BinYahya
rahimahumUllah telah memberi ingatan dalam karya beliau “
Irsyaadul Anaam” halaman 31 sebagai berikut:-
“… Istimewa pula jika tinggal sembahyang, samada laki-laki atau perempuan, maka rugi besar hingga berkata oleh setengah daripada ulama bahawa pahala 1000 kali haji tiada cukup buat menambal dosa tinggal satu fardhu sembahyang.”
Allahu …. Allah, moga Allah jadikan kita sekalian serta anak cucu kita hamba-hambaNya yang sentiasa menunaikan sholat yang difardhukanNya dengan penuh keikhlasan dan kekhusyukan.
, Terimakasih telah mengunjungi Keimanan.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.